Daftar Sekolah Dinas Kepolisian, Terbuka Juga untuk Lulusan SMA dan Sarjana

Daftar Sekolah Dinas Kepolisian, Terbuka Juga untuk Lulusan SMA dan Sarjana

Sekolah Dinas Kepolisian – Sekolah Dinas Kepolisian Republik Indonesia sebagai sekolah kedinasan dengan ikatan dinas yang paling diminati. Untuk menjadi seorang polisi, Anda harus terlebih dahulu menjalani pendidikan polisi untuk jangka waktu tertentu.

Tahapan untuk menjadi polisi juga cukup banyak dan tidak mudah. Sebagai petugas polisi, ada sejumlah sekolah layanan yang bisa dipilih. Sekolah kedinasan Polri terbuka untuk lulusan SMA dan sarjana. Perlu diketahui bahwa penentuan sekolah resmi ini mempengaruhi peringkat yang diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan. Berikut ini adalah jenis-jenis sekolah layanan pendidikan kepolisian:

1. Akademi Kepolisian (Akpol)

Salah satu pendidikan kepolisian yang paling populer adalah Akademi Kepolisian atau biasa disebut Akpol. Akademi ini adalah anggota INTERPA (Asosiasi Internasional Akademi Kepolisian). Lulusan Akpol akan menjadi Perwira Polri. Akpol sebagai unsur pelaksana pendidikan yang berada di bawah Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri.

Dengan dikeluarkannya Surat Keputusan Kapolri No.Pol: Skep/389/IV/1999 tanggal 9 April 1999 tentang Akademi Kepolisian Mandiri, maka sejak tanggal 10 April 1999, AKPOL dinyatakan dipecah menjadi TNI. Akademi, AAL dan AAU serta administrasi teknis. Oleh karena itu, diresmikan Akademi Mako TNI yang diikuti dengan perubahan logo Akpol pada tanggal 24 Oktober 2003. Akpol bertujuan untuk memberikan pendidikan bagi pembentukan Perwira Polri dengan durasi selama 4 tahun.

Baca juga: Daftar Sekolah Layanan Terbaik, Lulus Langsung Jadi CPNS

Hal ini sejalan dengan Peraturan Kapolri Nomor 21 Tahun 2010. Dengan begitu, setelah lulus dari Akpol mahasiswa akan mendapatkan pangkat Inspektur Dua Polisi atau Ipda. Dimulainya pendaftaran Akademi Kepolisian sekaligus Ujian Masuk dan Ujian Terpadu Taruna Polri yang akan diselenggarakan di tingkat daerah oleh Panitia Daerah di Polda. Meskipun tes penerimaan taruna Akpol diadakan di tingkat pusat oleh Panitia Pusat di Akpol, Semarang, Jawa Tengah.

2. Sekolah Inspektur Polisi dengan Gelar Sarjana (SIPSS)

Titik masuk lain untuk menjadi Perwira Polisi adalah melalui Sekolah Pascasarjana Inspektur Polisi (SIPSS). Sekolah Inspektur Polri bagi Lulusan Polri merupakan lembaga pendidikan yang bertujuan untuk menghasilkan anggota Polri yang bergelar sarjana dan sebagai unsur pelaksana dalam mempersiapkan diklat Perwira Polri. Lulusan S1 yang mendaftar melalui jalur ini akan menjalani pendidikan selama 6 bulan. Dengan begitu setelah lulus, peserta mendapatkan pangkat Inspektur Kedua (Ipda). SIPSS berlokasi di Pusdiklat Akademi Kepolisian, Semarang, Jawa Tengah.

3. Sekolah Kepolisian Negara (SPN)

Sebagai polisi, lulusan SMA juga bisa ikut ambil bagian. Yaitu dengan mendaftar di Sekolah Polri yang merupakan sekolah bagi Perwira Polri. Masa pendidikan di SPN dilaksanakan selama 7 bulan. Dengan begitu setelah lulus mahasiswa akan menjadi Brigadir Dua Polisi atau Bripda.

Setelah kurun waktu 4 tahun, mahasiswa akan bisa mendapatkan pangkat Brigadir Satu atau Brimob. Selanjutnya, lulusan Sekolah Polri secara bertahap akan naik pangkat. Dari Bripti kemudian Brigadir, Bripka (Briptu Kapolri), Ajun Inspektur Dua (Aipda) dan Ajun Inspektur Satu (Aiptu). SPN adalah sekolah yang menyelenggarakan pendidikan untuk pembentukan tamtama, bintara, dan alih pangkat menjadi Perwira Utama serta pendidikan dan pelatihan lainnya. Berikut daftar lokasi SPN di Indonesia:

1. SPN Seulawah Nad.
2. SPN Sampali Sumatera Utara.
3. SPN Padang Besi, Sumatera Barat.
4. SPN Pekanbaru Riau.
5. SPN Betung, Sumatera Selatan.
6. SPN Bukit Kaba Bengkulu.
7.SPN Jambi.
8. SPN Kemiling Lampung.
9. SPN Mandalawangi Banten.
10. SPN Lido Metro Jaya.
11. SPN Cisarua Jawa Barat.
12. SPN Purwokerto, Jawa Tengah.
13. SPN Selopamioro DIY.
14. SPN Mojokerto, Jawa Timur.
15. SPN Singaraja Bali.
16. SPN Pontianak, Kalimantan Barat.
17. SPN Balikpapan, Kalimantan Timur.
18. SPN Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
19. SPN Tjilik Riwut, Kalimantan Tengah.
20. SPN Batuah, Sumatera Selatan.
21. SPN Labuan Panimba, Sulawesi Tengah.
22. SPN Karombasan Sulawesi Utara.
23. Anggota SPN Sulawesi Tenggara.
24. SPN Passo Maluku.
25. SPN Kupang NTT.
26. SPN Belanting NTB.
27. SPN Jayapura Papua.